Bab 2 ==> IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH

Rabu, 27 April 2011

 A. PENGERTIAN IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH

Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah adalah mempercayai dan meyakini sepenuh hati bahwa Allah swt. telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para nabi dan rasul yang berisi wahyu Allah untuk disampaikan kepada umat manusia.
Kitab, yaitu kumpulah wahyu Allah yang disampaikan kepada para rasul untuk diajarkan kepada manusia sebagai petunjuk dan pedoman hidup. Suhuf, yaitu wahyu Allah yang disampaikan kepada rasul, tetapi masih berupa lembaran-lembaran terpisah. Persamaan dan perbedaan antara kitab dan suhuf sebagai berikut.

Persamaannya:
Kitab dan suhuf sama-sama wahyu Allah.
Perbedaan:
  1. isi kitab lebih lengkap daripada suhuf.
  2. Kitab dibukukan, sedangkan suhuf tidak dibukukan.


Kitab-kitab Allah yang disebutkan dalam Al-Qur`an berjumlah 4, yaitu sebagai berikut:

1. Taurat
Kitab taurat diturunkan kepada nabi musa a.s. Untuk kaumnya Bani Israil. Didalam Taurat terdapat
petunjuk agar Bani Israil beriman kepada Allah. Hal ini dijelaskan dalam firman Allah:


Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat. Di dalamnya ada petunjuk dan cahaya. Dengan Kitab itu perkara orang-orang Yahudi oleh diputuskan para nabi yang berserah diri kepada Allah dan oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka karena mereka diperintahkan untuk memelihara kitab-kitab Allah; mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu, janganlah kalian takut kepada manusia, tetapi takutlah kepada-Ku. Janganlah kalian menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Siapa saja yang tidak memutuskan perkara menurut apa yang allah turunkan, mereka itu adalah orang-orang yang kafir. (QS al-Maidah : 44).

2. Zabur
Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud a.s. Sebagai pedoman dan petunjuk bagi umatnya yaitu Bani Israil agar mereka menyerahkan diri kepada Allah.

...dan sesungguhnya telah kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian (yang lain), dan kami berikan Zabur kepada Daud. (Q.S. Al-Isra: 55)

3. Injil
Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa a.s. sebagai petunjuk agar Bani Israil beriman kepada Allah
swt.

Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan 'Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.(Q.S. Al-Maidah: 46)

4. Al-Qur`an
Kitab Al-Qur`an diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Sebagai petunjuk bagi seluruh umat manusia dan kabar gembira bagi orang-orang yang beriman. Kitab Al-Qur`an sebagai penyempurnaan kitab-kitab terdahulu. Al-Qur`an sebagai kitab terakhir dan selalu terjaga dari perubahan dan pemalsuan
hingga hari kiamat sebagaimana firman Allah swt.

Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qur`an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya. (Q.S. Al-Hijr: 9)

B. TANDA PENGHAYATAN IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH

Ada hikmah yang bisa direnungkan mengapa Allah menurunkan Al-Qur`an kepada umat manusia diantaranya sebagai berikut :

1. Menjadikan hidup manusia aman, tenteram, damai, sejahtera dan selamat dunia akhirat serta mendapat rida Allah dalam menjalani kehidupan.
Kami tidak menurunkan Al-Qur`an ini kepadamu agar kamu menjadi susah; (Q.S. Thaha : 2)


2. Untuk mencegah dan mengatasi perselisihan diantara sesama manusia yang disebabkan perselisihan pendapat.
Manusia dahulunya hanyalah satu umat, kemudian mereka berselisih. Kalau tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dari Tuhanmu dahulu, pastilah telah diberi keputusan di antara mereka, tentang apa yang mereka perselisihkan itu.(Q.S. Yunus : 19)

3. Sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa.
Alif laam miin. Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa,(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.(Q.S. Al-Baqarah : 1-3)

4. Untuk membenarkan kitab-kitab suci sebelumnya.

Dia menurunkan Al Kitab (Al-Qur'an) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil.(Q.S. Ali Imran: 3)

5. Untuk menginformasikan bahwa setiap umat pada nabi dan rasul terdahulu mempunyai syariat(aturan) dan jalannya masing-masing dalam menyembah Allah.

Bagi tiap-tiap umat telah Kami tetapkan syari'at tertentu yang mereka lakukan, maka janganlah sekali-kali mereka membantah kamu dalam urusan (syari'at) ini dan serulah kepada (agama) Tuhanmu. Sesungguhnya kamu benar-benar berada pada jalan yang lurus.(Q.S. Al-Hajj: 67)

6. Untuk menginformasikan bahwa Allah tidak menyukai bahwa umat islam terpecah-belah.

Sebagaimana (Kami telah memberi peringatan), Kami telah menurunkan (azab) kepada orang-orang yang membagi-bagi (Kitab Allah), (yaitu) orang-orang yang telah menjadikan Al-Qur'an itu terbagi-bagi.(Q.S. Al-Hijr: 90-91)

7. Untuk memberikan pengetahuan bahwa Al-Qur`an berisi perintah-perintah Allah dan dan larangan-larangan-Nya yang harus kita penuhi.

8. Al-Qur`an adalah kumpulan dari petunjuk-petunjuk Allah bagi seluruh umat manusia sejak Nabi Adam sampai dengan Nabi Muhammad saw. Yang dijadikan pedoman hidup bagi manusia.

Mereka itu adalah orang-orang yang telah diberi ni'mat oleh Allah, yaitu para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang-orang yang Kami angkat bersama Nuh, dan dari keturunan Ibrahim dan Israil, dan dari orang-orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis”.(Q.S. Maryam: 58)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Good.. (y)

Posting Komentar